SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG

Selasa, 09 September 2014

Karya 11 Dibukukan (Cerpen)

Dua Anugerah Terindah di Bulan Mei
Karya : Faiz Deja Ramadhan

            Mei, bulan kelima yang selalu terpampang di kalender menjadi bulan dengan kegiatan-kegiatan yang biasanya diwarnai kesibukan, disertai jadwal menjelang ujian kenaikan kelas. Tapi bulan Mei di tahun ini amat berbeda. Segala tugas dan ujian yang biasanya mendera di bulan Juni dan membuat galau bulan Mei untuk mempersiapkan itu semua, telah selesai dan berakhir. Ya, terang saja tahun ini aku berada di kelas dua belas Sekolah Menengah Atas (SMA). Tingkatan kelas terakhir dalam menikmati masa sekolah, sebentar lagi aku akan menjadi alumni angkatan 2012.
Begitu lega rasanya setelah menghadapi Ujian Nasional (UN) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS) tahun ini sehingga sebentar lagi aku menjadi mahasiswa. Tugasku sekarang hanya tinggal menunggu dua pengumuman penting yang sangat mempengaruhi jalan hidupku ke depan. Sambil menunggu dua pengumuman tersebut, aku mengisi waktu dengan mengikuti kursus bimbingan belajar di sebuah lembaga bimbingan belajar agar mendapatkan materi-materi yang sesuai apabila aku diharuskan mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur ujian tertulis. Aku akan mengikuti SNMPTN jalur ujian terulis apabila pada pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur undangan, aku dinyatakan tidak diterima pada perguruan tinggi negeri manapun. Namun aku masih berdoa dan optimis agar dapat masuk universitas melalui jalur undangan, agar meringankan bebanku juga beban biaya orang tuaku serta lebih leluasa mempunyai waktu untuk mempersiapkan diri menjadi mahasiswa.
Harapan dan impian memang boleh tinggi akan tetapi segala resiko juga harus diperhitungkan, itulah pikirku yang kemudian disetujui oleh kedua orang tuaku. Sehingga aku harus mempersiapkan diri pada rencana kedua dengan mengikuti kursus agar aku juga bisa menembus perguruan tinggi negeri jika ditakdirkan mengikuti ujian tertulis. Sebab menurutku segala rencana juga memiliki resiko pahit, kalkulasi peluangku untuk masuk ke perguruan tinggi negeri nomor satu terbaik di Indonesia yang aku pilih sangatlah sulit dihitung. Pasalnya SNMPTN undangan menilai dari banyak aspek yaitu kuota penerimaan, persaingan seluruh siswa di Indonesia, prestasi, nilai rapor SMA, dsb. Meskipun aku optimis tapi aku hanya bisa berdoa dan menunggu pengumuman.

Pada tanggal 28 Mei 2012, akhirnya hasil UN diumumkan dan aku dinyatakan lulus dengan nilai cukup memuaskan. Ternyata aku baru tahu bahwa pada sore hari itu pula hasil SNMPTN undangan akan diumumkan dan hebatnya aku diterima di Universitas Gadjah Mada, aku sungguh bersyukur kepada Tuhan, di bulan Mei itu aku mendapat dua anugerah terindah dari-Nya. Aku pun menyadari apabila kita optimis dan telah berusaha keras, usaha itu akan sebanding dengan hasil yang akan kita peroleh.

Cerpen ini dapat dibaca dalam Buku Dear Diary Mei Memoriku terbitan Goresan Pena Publishing.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar